Mamuju, toBagoes Sulbar – Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Sulawesi Barat mendapat apresiasi tinggi dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Barat atas peran aktifnya dalam program pencegahan stunting di wilayah Sulbar.
Apresiasi tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulbar, DR. Hj. Suraidah Suhardi Duka, dalam audiensi yang berlangsung di Ruang Banggar DPRD Sulbar, Selasa (23/9/2025).
Audiensi membahas peran penting Dokter Polisi (Dokpol) sebagai mitra desa dalam memberdayakan masyarakat melalui program pencegahan stunting. Menurut Suraidah, pendekatan Biddokkes Polda Sulbar dinilai kolaboratif, relevan, dan efektif dalam menjangkau masyarakat hingga pelosok.
“Kami sangat mengapresiasi komitmen dan kerja keras Biddokkes Polda Sulbar dalam upaya pencegahan stunting. Sinergi antara kepolisian dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan generasi yang sehat dan berkualitas,” tegasnya.
Audiensi tersebut juga dihadiri oleh Kabid Dokkes Polda Sulbar, Ketua Komisi IV DPRD Sulbar yang membidangi Kesehatan Masyarakat, anggota DPRD, Kasubdit Dokpol, serta staf Dokpol Biddokkes Polda Sulbar.
Dalam kesempatan itu, Kabid Dokkes Polda Sulbar memaparkan strategi, program yang telah dijalankan, serta tantangan di lapangan. Sementara itu, Ketua Komisi IV DPRD menyatakan siap mendukung langkah Biddokkes Polda Sulbar, baik dari sisi alokasi anggaran maupun pengawasan ketat terhadap pelaksanaan program.
Stunting masih menjadi masalah serius di banyak daerah, termasuk Sulawesi Barat. Dengan adanya sinergi pemerintah daerah, kepolisian, dan masyarakat, diharapkan permasalahan ini bisa diatasi secara efektif, sehingga generasi muda Sulbar tumbuh lebih sehat dan berkualitas.
Sumber Berita: Humas Polda Sulbar
Editor: Sadiman
